Selasa, 07 September 2010

Kanker Otak


Penyebab Kanker otak

Penyebab secara pasti masih belum jelas.

Faktor2 di bawah ini dianggap faktor2 risiko yang mungkin memicu munculnya kanker otak primer, tapi faktor2 ini bisa meningkatkan kemungkinan munculnya kanker otak secara pasti, juga masih diragukan :.

  • Radiasi pada kepala


  • Genetik


  • Infeksi HIV

  • Merokok


  • Racun di lingkungan sekitar (Misal, bahan kimia dalam membuat bahan bakar minyak, Bahan kimia untuk mumifikasi, bahan kimia industri karet)

Gejala-gejala Kanker otak

Tidak semua tumor/kanker otak memberi gejala pada awal2 stadium, dan bahkan ditemukan setelah mati (seperti : Tumor pada glandula pituitary yang tanpa gejala). Gejala2 tumor otak sangatlah banyak dan tidaklah khas/spesifik, artinya gejala2 tersebut bisa muncul juga pada penyakit lainnya. Jalan satu2nya untuk menegakkan diagnosisnya hanyalah melakukan beberapa pemeriksaan penunjang.

  • Gejala muncul akibat daya desak ruang yang ditimbulkan oleh si tumor, dan atau menekan tidaknya si tumor terhadap bagian otak yang lain sehingga bagian yg tertekan tersebut mengalami gangguan fungsi normalnya.


  • Beberapa gejala disebabkan pembengkakan jaringan oleh tumor atau inflamasi jaringan disekitar tumor.


  • Gejala kanker otak primer maupun yang sudah metastase(menyebar ke bagian organ lain dari tubuh sob) sama.

Gejala yang paling umum adalah :

  • nyeri kepala


  • Lemes


  • Tingkah laku yang tidak biasanya(ceroboh dan inkordinasi motorik)


  • Kesulitan berjalan


  • Kejang

Gejala dan tanda yang tidak spesifik lainnya adalah :

  • Status mental yang berubah: perubahan tingkat konsentrasi, daya ingat, perhatian, atau kewaspadaan


  • Mual dan muntah : khususnya pada saat bangun di pagi hari


  • Abnormalitas penglihatan


  • Sulit berbicara(kek pasien gw tertanggal 4/09/2010)


  • Perubahan yang bertahap dalam kapasitas intelektual dan emosional
Onset dari gejala2 kanker otak bisa dirasakan dan dilihat oleh si pasien sendiri dan oleh keluarganya, bahkan dalam jangka waktu yang cukup lama. Kadang2 gejala bisa muncul lebih cepat. Pada beberapa kasus terlihat kanker otak ini se olah2 suatu penyakit stroke secara klinis




Kapan menemui Dokter ?

Segeralah menemui dokter jika kmu memiliki gejala dibawah ini :

  • Muntah terus-menerus

  • penglihatan dobel atau tiba2 kabur, pada satu bagian mata saja

  • Penurunan kesadaran(lethargi) or Ngantuk terus menerus


  • Kejang


  • Nyeri kepala dengan tipe nyeri yang diluar kebiasaan, khususnya nyeri pada pagi hari

Walaupun nyeri kepala adalah gejala yang biasanya menghinggapi kanker otak, tapi tetap harus waspada karena nyeri kepala bisa saja muncul pada akhir2 stadium kanker(kek pasien g

w ...kasian sob...). Penting untuk diingat teman2 disini ,kalau misalnya terjadi perubahan tipe nyeri kepala yang makin lama makin bermakna(sensasi nyerinya sob), segeralah bawa ke ugd terdekat(Kalau ke dokter umum dulu kelamaan...pasti dirujuk kok). Jika seseorang sudah mengetahui bahwa dirinya terdiagnosis kanker otak(sebelumnya melalui rangkaian

pemeriksaan), lalu mengalami perburukan gejala .....segeralah bawa ke Rumah sakit terdekat. Harus benar2 diperhatikan tipe gejala yang baru :

  • Kejang


  • perubahan status mental, seperti tidur yang sangat lama, masalah daya ingat, atau tidak mampu berkonsentrasiltttttttttttt


  • Penglihatan yang berubah/atau perubahan sensori yang lain


  • Kesulitan berbicara atau mengekspresikan keinginan


  • Perubahan tingkah laku atau kepribadian


  • Ceroboh atau kesulitan berjalan


  • Mual dan muntah (especially in middle-aged or older people)


  • Demam yang mendadak , especially after terutama pasca kemoterapi.


Pemeriksaan penunjang

Biasanya dokter akan merujuk untuk dilakukan pemeriksaan penunjang seperti :

  • CT-scan.


  • Pemeriksaan ini prinsipnya sama sebenarnya dengan sinar-x lainnya tetapi lebih detail dengan menunjukkan gambar secara 3 dimensi .


  • Biasanya disertai dengan disuntikkannya kontras lewat aliran darah untuk lebih memperjelas kelainan2 di otak(jika ada).

Penderita kanker otak biasanya sering disertai masalah2 klinis lainnya maka dari itu sering dilakukan pemeriksaan darah .

  • Pemeriksaan meliputi tes darah rutin, elektrolit, tes fungsi hati, dan Laju endap darah.


  • Jika pasien datang dengan perubahan status mental dilakukan pemeriksaan urin juga untuk memeriksa penggunaan obat terlarang.

Standar untuk melakukan evaluasi terhadap perkembangan dan perluasan kanker adalah dengan jalan scan MRI.

  • Hal ini dikarenakan MRI memiliki sensitivitas yang tinggi untuk mendeteksi kehadiran dan karakteristik dari tumor. Spesifisitas juga tinggi, Hubungan antara tumor dengan jaringan otak sekitar, Selaput otak, ruang cairan serebrospinal, dan struktur vascular bisa menjadi bahan dasar assesment dan juga sekaligus mendiagnosis tumor beserta sifat alami tumor itu sendiri.


  • Banyak institusi yang masih menggunakan CT scan sebagai screening untuk mendiagnosis tumor otak.

Jika CT scan atau MRI mengindikasikan seseorang menderita tumor otak, maka orang tersebut akan dirujuk ke spesialis bedah saraf(a neurosurgeon). Orang tersebut bisa juga dirujuk ke dr spesialis Neuro-onkologi(kemoterapi sob) (a neuro-oncologist).

Langkah selanjutnya adalah mengambil sebagian jaringan tumot dengan cara biopsi.

  • Teknik yg dipakai secara luas adalah dengan craniotomy yaitu membuka tengkorak kepala dengan tujuan mengambil tumor tersebut jika memungkinkan lalu mengambil sebagian jaringannya untuk dilakukan pemeriksaan PA(patologi anatomy) agar diketahui apakah tumor ganas atau jinak.


  • Jika operasi tidak bisa mengambil semua jaringan tumor maka diambilah sebagian saja untuk pemeriksaan PA.


  • Pada beberapa kasus adalah memungkinkan dilakukan biopsi tumor tanpa membuka tengkorak kepala. Lokasi tumor di otak ditentukan dulu lokasinya secara stereotactic, dengan menggunakan CT scan atau MRI ketika kepala masih dalam pantauan alat tersebut. Lubang kecil dibuat menuju jaringan tumor sembari jarum biopsi nantinya ngekor lewat lubang tersebut yang nantinya berfungsi mengambil jaringan tumor. Teknik ini disebut stereotaxis, atau stereotactic biopsy.


Tatalaksana pada kanker otak

TTerapi pada pasien berbeda-beda tergantung ukuran, lokasi, tipe, dan stadium tumor. Pada sebagian besar kanker otak terapi utama mereka adalah, operasi, radiasi, dan chemotherapy . Bahkaan sering lebih dari hanya satu metode saja.

sumber prognosis : http://www.emedicinehealth.com/brain_cancer/page12_em.htm#Outlook

3 komentar:

  1. saya sudah sejak 3tahun yg LaLu sakit kepala g smbuh2, terus 2th yg lalu sering pigsan disekolah,tapi saya g merasakan mual, hanya saja sakit kepala sering terjadi tiap hari dan makin sakit, daya ingat berkurang untuk menghafal nama orang ato tempat semakin hari semakin kesulitan,rabun mata juga saya rasakan, tapi kalau saat saya bangun dari duduk ato tidur itu yang sangat menyakitkan sekali krna sakit sekali kepala saya dan pandangan kabur tdk bisa melihat sama sekali harus sandaran dulu,typ hari lemas sekaLi hanya ingin tiduran trs..saya bingung ini hanya sekedar darah rendah ato penyakit apa?saya mmg tdk prnah bercerita sp2,krn saya g mau dikira cari perhatian ato apa,saat sakit sX saya hnya tiduran z dkmar...

    BalasHapus
    Balasan
    1. periksa sehgera ke dokter , kalau sudah ada yang aneh di tubuh kita

      Hapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus